Sunday, March 13, 2011

IHSG Preview 14-18 Maret 2011 & Dampak tsunami Jepang

IHSG diperkirakan akan bergerak dalam rang 3490-3600. Untuk awal pekan besar peluangnya masih akan berada di zona merah. Penurunan di pimpin oleh ASII dan banking., impact nya tentu akan berdampak psikologis ke saham- saham lain.

Bencana di Jepang tergantung pada sejauh mana dampak reaktor nuklir yang meledak. Sudah pasti bencana yang terjadi akan membuat negara Jepang menggunakan cadangan anggaran negara tersebut untuk melakukan pemulihan. Untuk short term, secara ekonomi sedikit banyak akan berpengaruh pada perekonomian global / dunia. Dampak tersebut akan kita lihat pekan depan dan pengaruhnya terhadap bursa Indonesia.

Saya agak sedikit worry dengan akan adanya outflow uang asing yang dilakukan oleh Jepang. Aliran dana dari Jepang ke Indonesia cukup besar selama ini, dan tentunya  dalam waktu dekat, akan ada penarikan dan uang tersebut kembali ke Jepang.Dan hal ini tidak akan terjadi hanya di Indonesia, tapi juga di negara-negara di mana Jepang berinvestasi.

Bahkan teman saya mengatakan, yang lebih serius adalah saat ini banyak institusi financial dengan core insurance dan re- insurance bakal ambruk, disebabkan harus menanggung klaim yang cukup besar. Pertanyaannya: Sejauh mana dampaknya terhadap perekonomian dunia apabila banyak institusi keuangan besar di Jepang ambruk? Akankah efek domino terulang seperti Lehman Brothers? Semoga tidak sejauh yang di bayangkan.

Intinya pekan depan adalah waktu bagi IHSG untuk jeda bergerak datar dengan kemungkinan besar berada di zona merah. Dan pekan depan akan membuat banyak trader capek mental. Sebaiknya wait and see, dan bagi yang masih mempunyai saham, pertimbangkan baik-baik keputusan anda.

Petunjuk penting : Jika akhir pekan depan IHSG close di kisaran 3475 - 3490, maka kita dalam bahaya besar.

1 comment:

fizawira said...

saya setuju dengan "petunjuk pentingnya"

diluar itu, saya pikir efek langsung gempa ini sangat kecil bagi ihsg (penarikan investasi jepang)...
yang ditakutkan adalah investor luar jepang ikut panik dan menarik dananya..

kita lihat saja...